REVIEW TESIS
“MANAJEMEN
SEKOLAH MENENGAH ATAS”
Study
evaluative di SMA 01 Lebong Sakti Kabupaten Lebong
(IWAN
SAPUTRA. 2012)
Disampaikan untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat
Menempuh Mata Metodologi Penelitian
Program Studi Magister/Manajemen Pendidikan
PPs FKIP Universitas Bengkulu Semester 1
Tahun Akademik 2012/1013
Dosen Prof. Dr. Bambang Sahono, M.Pd
Oleh
JON
SASRTO
NIM
A2K012116
PROGRAM STUDI
MAGISTER ADMINISTRASI/MANAJEMEN
PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA FKIP
UNIVERSITAS BENGKULU
2013
TUGAS
METODOLOGI PENELITIAN
1.
Judul
penelitian “MANAJEMEN SEKOLAH MENENGAH ATAS”
penelitian tersebut sudah menggambarkan apa yang telah di teliti yaitu masalah
manajen di suatu sekulah menengah atas. Yang menjadi subjek penelitian tersebut
adalah wakil kepala sekolah bidang kurikulum, wakil kepala sekolah bidang
kesiswaan, wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana, TU, guru-guru,
wakil kepala sekolah keuangan, dan wakil kepala sekolah bidang humas. Objek
penelitian dilakukan di SMA N 01 Lebong Sakti Kabupaten Lebong.
2.
Latar
belakang masalah sudah menguraikan masalah sehingga
hal ini perlu dilakukan penelitian kerena sudah terlihat beberapa kelemahan
bahwa manajemen sekolah tersebut kurang sesuai dengan standar nasional pendidikan
yaitu mencakup standar isi memuat kerangka dasar dan struktur kuriklum, beban
belajar, KTSP dan kalender pendidikan.
3.
Rumusan Masalah sudah sesuai dengan judul karena di
ambil berdasarkan latar belakang masalah yaitu “apakah manajemen sekolah SMA n
01 Lebong Sakti sudah sesuai dengan standar manajemen sekolah menengah atas
nasional seperti standar kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana, pendidik dan
tenaga kependidikan, keuangan dan standar hubungan masyarakat”
4.
Definisi konsep sudah sangat jelas mendefinisikan
konsep-konsep penting dalam penelitian yang dilakukan, seperti definisi
manajemen sekolah menengah atas, manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan,
manajemen sarana prasarana, manajemen pendidik dan tenaga kependidikan,
manajemen keuangan dan manajemen hubungan masyarakat.
5.
Kajian pustaka sudah dijelaskan secara rinci landasan
teoritik, empiric dan bahas pustaka yang peneliti gunakan, sehingga sangat
sesuai dengan variabel yang akan di teliti yaitu menjelaskan masalah manajemen
sekolah menengah atas, manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan, manajemen
sarana prasarana, manajemen pendidik dan tenaga kependidikan, manajemen
keuangan dan manajemen hubungan masyarakat.
6.
Penelitian yang relevan betul-betul menguraikan penelitjemen
pembiayaan ian yang relevan denga yang di teliti, dimana ada 2 hasil penelitian
relevan, 1. Mindasari (2003) meneliti tentang kurikulum berbasis kompetensi
dalam proses belajar mengajar di SMK 0
Padang. 2. Asep Syafudin F (2005) meneliti tentang Manajemen pembiayaan pendidikan
di Madrasah Tsanawiyah negeri kabupaten cianjur
7.
Paradigma penelitian sudah sesuai dengan focus yg diteliti
dan juga bagannya sudah jelas dan hanya focus pada apa yang akan di teliti
yaitu tentang manajemen sekolah menengah atas, yang focus pada standar
manajemen SMA dan implementasi standar SMA N 01 Lebong Sakti untuk menuju
kualitas standar manajemen sekolah menengah atas.
8.
Rancangan penelitian, sudah sesuai dengan jenis penelitian
yang di tetapkan yaitu menggunakan metode evaluative yang dirancang untuk
menjawab pertanyaan, menguji, serta membuktikan hipotesis.
9.
Subjek penelitian, sudah jelas yaitu sumber-sumber yang
dapat memberikan informasi seperrti : wakil kepala
sekolah bidang kurikulum, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, wakil kepala sekolah
bidang sarana dan prasarana, TU, guru-guru, wakil kepala sekolah keuangan, dan
wakil kepala sekolah bidang humas.
10. Teknik
pengumpulan data yang digunakan
yaitu observasi, wawancara, serta dokumentasi,
11. Pengembangan
instrument penelitian,
kurang jelas langkah-langkahnya karena peneliti tidak menjelaskan secara rinci
masalah instrument yang digunakan untuk meneliti serta langkah-langkah dalam
pengembangan instrument penelitiannya.
12. Teknik
analisis data, teknik yang di
pakai sudah jelas yaitu teknik analisa evaluative yang dilakukan sejak awal
penelitian, dimana peneliti berusaha melakukan suatu analisa dari hasil
pengamatan, wawancara, maupun dari hasil pemeriksaan dokumentasi.
13. Pertanggung
jawaban penelitian,
dalam penelitiannya peneliti mengumpulkan data secara langsung dari sumber
data, jadi semu data yang di sajikan dan analisis merupakan kenyataan nyata dan
sesuai dengan teori-teori yang digunakan sehingga hasil penelitian ini dapat di
pertanggung jawabkan oleh peneliti.
14. Hasil
penelitian, sudah sesuai
menjawab rumusan masalah yang di tetapkan yaitu sudah menjawab dari rumusan
masalah yakni “apakah manajemen sekolah SMA n 01 Lebong Sakti sudah sesuai
dengan standar manajemen sekolah menengah atas nasional seperti standar
kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana, pendidik dan tenaga kependidikan,
keuangan dan standar hubungan masyarakat”
15. Pembahasan
penelitian, sudah sesuai
dengan hasil penelitian dan dibahas dengan teori-teori, pendapat para ahli,
hanya saja sumber dari teori-teori tersebut kurang jelas dari mana karena
pendapat para ahli terlalu sedikit di dalam tesis ini, sehingga ada pernyataan
yang membingungkan asal usulnya atau binggung itu pernyatan menurut siapa.
16. Keterbatasan
penelitian, yang menjadi
keterbatasan peneliti yaitu, waktu, ilmu, analisis, referensi, serta materi.
Dengan demikian penelitian tersebut masih jauh dari sempurna dalam menjawab
rumusan masalah. Peneliti ini hanya bersifat mengevaluasi manajemen sekolah
menengah atas.
17. Simpulan
penelitian, sudah sesuai
dengan rumusan masalah dan hasil penelitian yaitu menjawab semua rumusan
masalah “apakah manajemen sekolah
menengah atas N 01 Lebong Sakti
sudah sesuai dengan standar manajemen sekolah menengah atas nasional seperti
standar kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana, pendidik dan tenaga
kependidikan, keuangan dan standar hubungan masyarakat” secara umum bahwa
manajemen sekolah menengah atas di SMA N 01 Lebong Sakti telah memenuhi standar
manajemen sekolah menengah atas yang telah di tetapkan oleh pemerintah.
18. Implikasi
hasil dari penelitian,
sudah menggambarkan akibat apa yang terjadi sudah menggambarkan akibat apa yang
terjadi bila hasil penelitiannya diterapkan, seperti 1. Dalam pelaksanaan
standar kurikulum berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan. 2. Standar
kesiswaan terjadi perubahan dalam pembinaan kesiswaan.3 standar sarana dan
prasarana yang belum memenuhi criteria standar sudah mulai menuju criteria yang
standar. 4. Standar pendidik dan tenaga kependidikan sudah mengacu pada standar
pendidikan minimum. 5. Standar keuangan mengacu pada bantuan pemerintah APBN
dan APBD akibat mengalami keterhambatan dalam pembiayaan. 6. Standar humas, sudah
melakukan trobosan-trobosan melalui kerja sama antara masyarakat melalui
komite.
19. Saran, saran
dalam penelitian tersebut sudah jelas ditujukan kepada siapa yang mesti
ditujukan dan telah bersifat operasional seperti di tujukan kepada guru dan
tenaga kependidikan, kepala sekolah, komite sekolah, serta dinas yang terkait.
20. Daftar pustaka, penulisan sudah benar
dan sesuai dengan yang dikutip dalam tesis hanya saja agak kurang rapi
penyusunannya, yaitu tidak ratanay kiri kanan penulisan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar